Mamuju – Pelaksanaan retret strategis Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) memasuki hari kedua pada Sabtu, 19 Juli 2025. Kegiatan yang dimulai sejak Jumat (18/7) ini menjadi forum penguatan kedisiplinan, kolaborasi lintas sektor, dan pemahaman multidimensi dalam menjawab tantangan pembangunan daerah.
Retret ini juga berfungsi sebagai sarana penyelarasan visi dan misi kepemimpinan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, guna memastikan tercapainya target pembangunan hingga akhir masa jabatan mereka.
Bacaan Lainnya.
Kepala Biro Umum Setda Sulbar, Anshar Malle, yang juga menjadi peserta, mengapresiasi penyelenggaraan retret ini.Menurutnya, kegiatan tersebut bukan hanya mempererat kebersamaan antar peserta, tetapi juga memperkuat kedisiplinan dan budaya kerja kolaboratif.
“Sangat bermanfaat. Banyak ilmu baru yang kami dapat, mulai dari pendalaman visi hingga teknik kolaborasi antar sektor,” ujar Anshar.
Ia menambahkan, nilai-nilai yang diperoleh selama retret akan menjadi pedoman dalam menjalankan tugas pemerintahan.
“Pelajaran sejak hari pertama hingga kini sangat aplikatif. Ini akan kami terapkan dalam mendukung tugas di masing-masing perangkat daerah,” tegasnya.
Retret strategis ini, diharapkan menjadi katalisator percepatan pembangunan Sulbar, melalui penguatan sinergi dan semangat kolektif antarjajaran Pemprov.